Pimpinan DPRD Taput: PT TPL harus menghentikan aktivitas di Wilayah Adat Onan Harbangan
Tarutung, Senin, 3 Februari 2025-Masyarakat adat Onan Harbangan,Nagasaribu menghadiri undangan Rapat Dengar Pendapat (RDP) oleh DPRD Tapanuli Utara di Kantor...
Tarutung, Senin, 3 Februari 2025-Masyarakat adat Onan Harbangan,Nagasaribu menghadiri undangan Rapat Dengar Pendapat (RDP) oleh DPRD Tapanuli Utara di Kantor...
Empat komunitas Masyarakat Adat di Tano Batak berkumpul untuk melakukan diskusi dan konsultasi penyusunan Rencana Kelola Hutan Adat mereka. Agenda...
“Semua kebenaran di dunia ini harus melewati tiga langkah. Pertama, ditertawakan. Kedua, ditentang dengan kasar. Ketiga, diterima tanpa pembuktian dan...
Pada Senin, 11 Desember 2023, dilangsungkan Konferensi Pers bertajuk Tragedi Ekologis di Tano Batak. Konferensi Pers dilaksanakan di Sitalbak Coffee,...
Metodologi Investigasi dilakukan 3-4 Desember 2023, di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja-Kabupaten Humbang Hasundutan, Desa Habeahan dan Desa Sitolu Bahal, Kecamatan...
Ketika UU No. 19 Tahun 2013 Tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani terbit, mudah dipahami bahwa tujuan utamanya adalah kesejahteraan petani...
Kelompok Studi dan Pengembangan Prakarsa Masyarakat (KSPPM) mengadakan pelatihan “Advokasi Anggaran Dana Desa dan Daerah” di Sopo KSPPM Parapat pada...
Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, KSPPM bersama pemuda adat dan mahasiswa melakukan kegiatan Cross Country pada 6–9 Juni...
Pada Jumat, 19 Mei 2023 perjuangan masyarakat adat mempertahankan wilayah adatnya kembali dibicarakan di ruang akademik bersama mahasiswa dan akademisi....
Parapat, 27 Februari 2023 – KSPPM dan AMAN Tano Batak menolak kehadiran Earthworm Foundation (EF) sebagai konsultan PT. Toba Pulp...
Kelompok Studi dan Pengembangan Prakarsa Masyarakat. Pada tahun 1984, pendahulu kami sangat prihatin dan peduli terhadap realitas kemiskinan, pelanggaran dan kekerasan terhadap hak asasi manusia, serta dampak buruk yang ditimbulkan pembangunan di Indonesia…Selengkapnya
Kelompok Studi dan Pengembangan Prakarsa Masyarakat. Pada tahun 1984, pendahulu kami sangat prihatin dan peduli terhadap realitas kemiskinan, pelanggaran dan kekerasan terhadap hak asasi manusia, serta dampak buruk yang ditimbulkan pembangunan di Indonesia…Selengkapnya